Mengenal Croissant beserta 5 Cara Menikmatinya dengan Benar

Kamu pasti sudah pernah dengar soal croissant, kan? Pastry lezat berbentuk bulan sabit dari Prancis yang sangat terkenal di seluruh dunia. Yuk, kita kenalan lebih dalam lagi soal kue cantik dan enak yang satu ini!

Apa Itu Croissant?

Croissant adalah sejenis roti berlapis ikonik yang berasal dari Prancis. Roti pastry ini dikenal di berbagai penjuru dunia karena bentuknya yang unik, yaitu menyerupai bulan sabit.

Croissant memiliki struktur luar yang renyah dengan lapisan-lapisan lembut di dalamnya. Tekstur ini didaptkan dari adonan berlapis yang mengandung mentega, tepung terigu, air, ragi, gula, dan garam. Bahan-bahan itulah yang membuat pastry ini menjadi sangat ringan, beraroma, dan begitu istimewa.

Sejarah Croissant

Asal usul croissant tidak sepenuhnya jelas, namun, banyak sejarawan makanan percaya bahwa roti ini berasal dari Wien (Vienna), Austria. Sejarah pastry ini erat kaitannya dengan kejadian pada abad ke-17, saat pasukan Ottoman yang mengepung kota Wien terpaksa mundur pada tahun 1683.

Dalam kejadian tersebut, para prajurit Austria menemukan makanan dalam jumlah sangat besar yang ditinggalkan oleh para tentara Ottoman, termasuk adonan berlapis yang disebut kipferl. Adonan inilah yang kemudian menjadi konsep dasar dari croissant.

Kipferl sendiri adalah roti berbentuk bulan sabit yang menjadi simbol kemenangan Eropa dalam mengalahkan tentara Ottoman pada invasi yang terjadi di abad ke-17.

Kemudian, ketika Maria Antoinette, seorang putri Austria, menikahi Raja Louis XVI dari Prancis pada abad ke-18, kipferl diperkenalkan ke dalam masyarakat Prancis dan mengalami transformasi menjadi croissant yang kita kenal sekarang.

Cara Membaca ‘Croissant’ dengan Benar

Kamu jangan hanya tau rasa nikmat dari roti croissant saja, tapi juga harus tau cara membaca atau melafalkan namanya dengan benar.

Karena pastry ini berasal dari Prancis, maka cara membacanya juga harus mengikuti pelafalan bahasa Prancis. Cara membaca nama “croissant” dengan benar adalah [kwah-sawn] atau [kwah-sahn] dalam pelafalan Prancis. Kalau kamu masih bingung, simak panduannya berikut ini:

1. Pertama: K – Seperti “kweh”, dengan lidah menyentuh langit-langit mulut saat mengucapkannya.

2.Kedua: Wah – Sebuah “w” lembut diikuti oleh vokal “ah”. Pastikan untuk tidak melafalkan “w” terlalu keras.

3. Ketiga: Sawn atau Sahn – Ini tergantung pada preferensi pelafalanmu. Banyak orang menggunakan “sawn,” yang mirip dengan kata “dawn,” sedangkan yang lain lebih suka menggunakan “sahn,” yang memiliki vokal yang lebih pendek.

Gimana, sudah tau kan cara membaca croissant dengan benar sekarang?

Cara Menikmati Croissant dengan Benar

Setelah mengetahui cara membaca namanya, sekaran ada juga panduan agar kamu tau cara menikmati croissant dengan benar agar rasanya jadi lebih istimewa.

1. Saat Sarapan Pagi

• Padukan croissant dengan selai buah atau mentega untuk pengalaman sarapan yang lezat.
• Sajikan dengan segelas jus buah segar untuk kombinasi rasa luar biasa.

2. Untuk Camilan Ringan

• Potong pastry bulan sabit ini menjadi dua bagian dan isi dengan potongan daging ham dan keju.
• Hangatkan sebentar di oven untuk mendapatkan kue pastry yang renyah dengan keju meleleh.

3. Pada Saat Brunch

• Sajikan pastry ikonik dari Prancis ini dengan smoked salmon, krim keju, dan irisan alpukat untuk menu brunch yang mewah.
• Tambahkan telur dadar atau telur rebus sebagai pelengkapnya.

4. Dessert yang Menggoda

• Pastry ini bisa digunakan sebagai bahan dasar untuk membuat pudding atau bread pudding yang lezat.
• Beri hiasan saus karamel atau cokelat untuk sentuhan manis yang sempurna.

5. Kombinasi dengan Minuman

• Nikmati pastry bulan sabit ini dengan segelas kopi hitam atau cappuccino untuk menciptakan paduan rasa yang memukau.
• Untuk variasi, coba nikmati dengan teh herbal atau kopi susu.

Croissant di Berbagai Belahan Dunia

Meskipun pastry lezat ini berasal dari Prancis, tapi croissant kini telah diadopsi dan dimodifikasi oleh banyak negara di seluruh dunia.

Di Amerika Serikat, pastry ini sering diisi dengan berbagai jenis isian, seperti ham, keju, atau telur. Sementara di Jepang, kamu dapat menemukan roti bulan sabit ini dalam variasi rasa yang unik dan beda dari negara lainnya, seperti green tea atau matcha.

Untuk di Prancis sendiri, pastry ini tersedia dalam berbagai varian rasa yang lezat. Mulai dari cokelat hingga almond. Kemudian, Korea Selatan juga ikut memadukan kenikmatan Prancis dengan isian camilan khas negaranya, yaitu kacang merah.

Dengan popularitasnya yang mencapai seluruh dunia, pastry ini telah menjadi bagian dari kuliner paling ikonik yang pernah ada. Setiap tempat memiliki sentuhan khasnya sendiri, tetapi kelembutan lapisan-lapisan pastry lezat ini selalu mengingatkan pada keajaiban kuliner yang bermula dari bentuk bulan sabit di langit Prancis.

Nah, itu dia ulasan yang mendalam soal pastry ikonik berbentuk bulan sabit bernama croissant yang berasal dari Prancis. Kamu sudah pernah coba kelezatannya?

Selain croissant, kamu juga bisa cek ulasan mendalam lainnya soal kuliner ikonik yang ada di dunia, seperti baklava dari Turki dan tom yam dari Thailand.

Kalau mau cari tempat pastry enak di sekitarmu? Kamu bisa cek dulu di Horego, ya! Download aplikasinya di Google Playstore dan Apple Appstore.