5 Fakta Menarik Seputar Gohyong Beserta Resepnya yang Mudah
Share to:
Daftar Isi
Gohyong mungkin masih terdengar asing bagi sebagian orang, dan kamu mungkin salah satunya. Makanan ini sebenarnya merupakan hasil dari perpaduan dari orang Hokkien dan Betawi. Yuk, cari tau lebih lanjut lagi soal hidangan yang berbahan dasar daging ini!
Apa Itu Gohyong?
Gohyong adalah salah satu makanan khas China yang menggugah selera. Makanan ini sering kali ditemukan di berbagai acara perayaan maupun di restoran khas Tionghoa.
Makanan yang terbuat dari daging babi atau ayam ini punya perpaduan rasa gurih dan manis yang memanjakan lidah. Penggunaan ragam bumbu dan rempah yang khas juga membuat rasa dari makanan ini semakin nikmat.
Hidangan ini biasanya disajikan hangat dan cocok banget dijadikan camilan ketika santai. Disantap bersama dengan kuah mentega dan saus asam, kamu bisa menikmati kelezatan khas Betawi dan Tionghoa di setiap gigitannya.
Asal Usul Gohyong
Makanan yang juga dikenal dengan nama Ngoh Hiang ini berasal dari daerah Fujian dan Teochew di Tiongkok. Nama “gohyong” sendiri berasal dari bahasa hokkien yang berarti “lima rempah”.
Hal ini merujuk pada penggunaan bumbu lima rempah yang jadi ciri khas utama dalam hidangan lezat ini. Bumbu lima rempah tersebut terdiri dari adas manis, cengkeh, kayu manis, lada Szechuan, dan biji adas.
Masuknya gohyong ke Indonesia dan akhirnya jadi bagian dari kuliner Betawi merupakan cerminan dari sejarah panjang interaksi budaya antara Tionghoa dan Indonesia, terutama Jakarta yang jadi pusat perdagangan dan pertemuan berbagai budaya.
Sejarah ini bisa ditelusuri dari kedatangan imigran Tionghoa ke Nusantara pada abad ke-15 hingga 17 yang membawa serta tradisi kuliner mereka. Seiring berjalannya waktu, hidangan ini kemudian diadopsi oleh masyarakat Betawi dan jadi bagian dari kuliner lokal.
Evolusi Gohyong Menjadi Makanan Halal
Pada awalnya, makanan khas China ini terbuat dari daging babi cincang yang dipadukan dengan berbagai bumbu dan rempah. Namun, ketika di bawa ke Indonesia, khususnya Betawi, bahan tersebut tentunya gak bisa dikonsumsi oleh mereka yang beragama Islam.
Akhirnya, seiring dengan perkembangan zaman, makanan ini pun mengalami evolusi dalam aspek bahan-bahan dan juga cara penyajiannya.
Dari yang awalnya menggunakan daging babi, diubah menjadi daging ayam cincang. Tambahan bahan lokal seperti daun bawang, bawang putih, dan tepung maizena sebagai perekat adonan juga digunakan dalam gohyong versi halal yang tersebar di Indonesia.
Makna Budaya dalam Tradisi China
Gohyong buka cuma sekedar hidangan lezat yang bisa dinikmati saat santai aja, tapi juga punya makna budaya yang mendalam, khususnya bagi masyarakat Tionghoa.
Hidangan ini sering kali disajikan dalam acara-acara perayaan seperti Tahun Baru Imlek atau pernikahan. Penyajian gohyong dalam acara tersebut dijadikan sebagai simbol keberuntungan dan kebahagiaan.
Proses pembuatannya yang melibatkan banyak bumbu dan perhatian terhadap detail kecil juga mencerminkan nilai-nilai, seperti kesabaran, kecermatan, dan kerja keras.
Ragam Resep Gohyong
Kalau penasaran dengan rasa dari hidangan ini, kamu gak perlu bingung karena Horego punya beberapa resepnya yang bisa kamu buat di rumah. Berikut merupakan ragam resepnya:
1. Resep Ayam Gohyong
Bahan:
- 200 gram daging ayam, cincang halus
- 1 siung bawang putih, cincang halus
- 1 sdm kecap manis
- 1 sdt garam
- 1/2 sdt merica bubuk
- 1 sdm minyak sayur
- 1 butir telur, kocok lepas
- 1 bungkus kulit lumpia
- Minyak untuk menggoreng
Cara Membuat:
1. Panaskan minyak sayur, tumis bawang putih hingga harum.
2. Tambahkan daging ayam, masak hingga berubah warna.
3. Masukkan kecap manis, garam, dan merica. Aduk rata, angkat.
4. Ambil selembar kulit lumpia, letakkan isi ayam di tengahnya.
5. Lipat kedua sisi kulit lumpia ke dalam, lalu gulung.
6. Rekatkan ujungnya dengan sedikit telur kocok.
7. Goreng dalam minyak panas hingga keemasan, tiriskan.
2. Resep Gohyong Ayam Udang
Bahan:
- 200 gram daging ayam cincang
- 100 gram udang, kupas, cincang
- 1 butir telur, kocok lepas
- 2 sdm tepung terigu
- 1 sdm kecap manis
- 1 sdt garam
- 1/2 sdt merica bubuk
- Minyak untuk menggoreng
Cara Membuat:
1. Campur daging ayam, udang, telur, tepung terigu, kecap manis, garam, dan merica dalam mangkuk, aduk rata.
2. Ambil selembar kulit lumpia, letakkan isian ayam udang di tengahnya.
3. Lipat kedua sisi kulit lumpia ke dalam, lalu gulung.
4. Rekatkan ujungnya dengan sedikit telur kocok.
5. Goreng dalam minyak panas hingga keemasan, tiriskan.
3. Resep Gohyong Ayam Tahu
Bahan:
- 200 gram tahu, potong kotak kecil
- 200 gram daging ayam cincang
- 1 butir telur, kocok lepas
- 2 sdm tepung terigu
- 1 sdm kecap manis
- 1 sdt garam
- 1/2 sdt merica bubuk
- Minyak untuk menggoreng
Cara Membuat:
1. Campur tahu, daging ayam, telur, tepung terigu, kecap manis, garam, dan merica dalam mangkuk, aduk rata.
2. Ambil selembar kulit lumpia, letakkan isian ayam tahu di tengahnya.
3. Lipat kedua sisi kulit lumpia ke dalam, lalu gulung.
4. Rekatkan ujungnya dengan sedikit telur kocok.
5. Goreng dalam minyak panas hingga keemasan, tiriskan.
Nah, itu dia ulasan menarik seputar makanan khas Betawi dan China satu ini. Gimana, kamu tertarik buat coba? Kalau masih penasaran dengan makanan lainnya, kamu bisa cek ulasan mandu, odeng, dan pajeon.
Tulis review di Horego banyak untungnya, lho! Dapatkan voucher makanan sampai smartphone terbaru cuma dengan bikin review yang bagus. Yuk, download Horego dan buat review sebanyak-banyaknya!