13 Makanan Khas Toraja dengan Cita Rasa Beragam
Share to:
Daftar Isi
Toraja adalah sebuah suku yang menetap di daerah Sulawesi Utara. Gak cuma punya budaya dan tradisi yang kaya, kuliner Toraja juga patut dicoba. Simak deretan makanan khas Toraja berikut ini yang rasanya bisa menggoda selera!
Makanan Khas Toraja
Berikut adalah ragam makanan khas Toraja yang bisa kamu coba kalau berkunjung.
1. Pa’piong
Pa’piong adalah hidangan bakar dari Toraja yang lezat dan punya aroma khas. Makanan ini terbuat dari daging ayam atau ikan dibungkus dengan daun pisang kemudian dipanggang dengan rempah-rempah tradisional Toraja. Rasanya yang lezat membuat pa’piong jadi hidangan favorit.
2. Pantollo Pamarrasan
Pantollo pamarrasan adalah makanan khas Toraja yang gak boleh dilewatkan kalau berkunjung. Makanan ini terbuat dari bahan dasar bumbu kluwek dengan daging atau ikan. Warnanya hitam pekat dan rasanya enak.
Pantollo pamarrasan jarang ditemui di daerah lain selain Sulawesi Utara. Makanan ini cocok buat dihidangkan sebagai menu utama pada acara-acara besar.
3. Pokon
Makanan khas Toraja satu ini punya tampilan yang mirip kayak lontong. Pokon terbuat dari campuran beras ketan hitam dan kelapa parut yang kemudian dibungkus dengan daun bambu dan pandan yang diikat dengan tali, lalu dikukus hingga matang.
Punya cita rasa gurih yang bikin nagih, pokon biasanya disajikan pada acara-acara tertentu di Toraja, kayak pernikahan, perayaan setelah panen, dan acara hiburan untuk keluarga yang sedang berkabung (ma’tammu tedong).
4. Dangkot Ayam
Kalau suka hidangan ayam modern kayak fried chicken, kamu juga pasti bakal suka dangkot ayam khas Toraja. Makanan ini terbuat dari ayam yang digoreng hingga kering. Rasanya gurih dan renyah bikin dangkot ayam cocok untuk dimakan bareng nasi hangat.
5. Pa’piong Bo’bo
Dari bentuk dan tampilannya, pa’piong bo’bo mirip kayak lemang khas Sumatera Barat. Makanan khas Toraja ini terbuat dari beras yang dicampur dengan garam dan santan lalu dimasak di dalam bambu.
Bentuknya bulat dan punya tekstur kenyal yang lengket. Pa’piong bo’bo biasanya disajikan untuk acara penting kayak syukuran setelah panen.
6. Pa’lawa Manuk
Makanan khas Toraja satu ini terbuat dari daging ayam kampung muda yang dimasak dengan bumbu sederhana. Bentuknya mirip kayak ayam geprek karena ayamnya sudah tidak utuh lagi. Rasanya yang nikmat membuat pa’lawa manuk sering dijadikan lauk pendamping nasi.
7. Koteng (Suso)
Gak cuma makanan yang terbuat dari daging atau ayam, Toraja juga punya makanan yang terbuat dari keong sawah bernama koteng atau suso. Keong sawah ini dicuci hingga bersih sebelum dimasak. Koteng biasanya dimasak dengan cara ditumis hingga jadi hidangan nikmat yang agak berkuah.
Koteng atau suso bisa dimakan langsung setelah direbus atau diolah lagi menjadi sambal nikmat yang cocok buat dimakan bareng nasi hangat.
8. Deppa Tori
Deppa tori adalah makanan khas Toraja yang bisa dijadikan untuk oleh-oleh. Ini adalah kue manis yang terbuat dari tepung dan gula merah.
Bentuknya kayak kue telur gabus tapi lebih tebal dan besar. Rasanya yang manis dengan taburan biji wijen di atasnya membuat deppa tori cocok untuk camilan santai sambil ngeteh di sore hari.
9. Pangrangrang
Kamu suka sate tapi gak mau ribet makan dengan tusukkannya? Kalau begitu, kamu harus cobain makanan khas Toraja yang namanya pangrangrang. Makanan ini disebut sebagai sate khas Toraja karena cara pembuatannya yang melibatkan penusukan daging pada tusuk sate lalu dibakar.
Meskipun begitu, makanan ini disajikan tanpa tusukkan jadi lebih mudah dimakan. Pangrangrang biasanya disantap bareng sambal ulek untuk menambah sentuhan cita rasa pedas.
10. Tu’tuk Utan
Tu’tuk utan adalah makanan khas Toraja yang jadi salah satu bahan dasar dalam membuat hidangan daging babi. Makanan ini terbuat dari daun singkong yang ditumbuk dan dimasak kering bersamaan dengan daging babi. Tu’tuk utan memberikan sentuhan kelezatan pada hidangan daging babi yang jadi favorit di Toraja.
11. Pa’karing
Kalau suka dendeng, kamu mungkin juga akan suka dengan pa’karing. Makanan khas Toraja ini terbuat dari daging kerbau yang ditumbuk hingga tipis lalu dikeringkan dan diasap. Pa’karing ini tahan lama dan bisa sampai berbulan-bulan, jadi cocok untuk dijadikan oleh-oleh kalau kamu berkunjung.
12. Pa’piong Burak
Pa’piong burak terbuat dari olahan burak (batang pisang muda) yang dicampur dengan daging ayam, kelapa parut, dan bumbu khas Toraja, yang kemudian dimasukkan ke dalam bambu dan dimasak. Gak cuma rasa dan aromanya yang menggugah selera, pa’piong burak juga baik untuk kesehatan pencernaan.
13. Pantollo Lending
Berbeda dengan pantollo pamarrasan, makanan khas Toraja bernama pantollo lending ini terbuat dari belut. Daging belut yang dipotong-potong dimasak dengan bumbu kluwek khas Toraja yang nikmat. Rasanya yang lezat membuat makanan ini sering disajikan pada acara adat masyarakat Toraja.
Nah, itulah ragam makanan tradisional suku Toraja yang sayang banget buat dilewati. Selamat mencoba!
Selain Toraja, kamu juga bisa cek makanan khas daerah lainnya di Horego Guide, kayak makanan khas Tegal, makanan khas Bengkulu, dan makanan khas Pekanbaru.
Mau cari tempat makan enak di sekitarmu? Cek dulu di Horego, ya! Download aplikasinya di Google Playstore dan Apple Appstore.