5 Fun Fact Seputar Sate Kelinci, Hidangan Unik Favorit Banyak Orang

Membahas soal sate memang udah biasa, apalagi tentang sate ayam ataupun sate kambing. Tapi, ada juga lho sate dari daging hewan yang gak biasa, yaitu kelinci. Beberapa orang pastinya bingung atau mungkin baru pertama kali dengar tentang sate dari daging hewan lucu ini. Makanya, simak aja yuk ulasan seputar sate kelinci berikut ini!

Apa Itu Sate Kelinci?

Sama seperti namanya, sate ini adalah hidangan yang menggunakan daging kelinci sebagai bahan utamanya. Sate ini biasanya disajikan dengan bumbu kacang atau kecap manis dan sering kali disertai dengan potongan lontong atau nasi.

Sate ini jadi salah satu alternatif sate selain sate ayam, sate kambing, atau sate sapi. Daging kelinci pada hidangan sate ini dikenal memiliki tekstur lembut dan rasa yang unik, sehingga membuatnya jadi favorit banyak orang yang mencari variasi dalam menikmati sate.

Sate ini awalnya berasal dari Pulau Jawa hingga akhirnya menyebar ke seluruh Nusantara. Popularitasnya di mulai di daerah pegunungan, seperti di dataran tinggi Dieng, Lembang, dan Batu.

Awalnya, kelinci diternakkan untuk keperluan daging dan bulu, namun seiring waktu, masyarakat lokal mulai mengolah daging kelinci jadi sate yang kemudian dikenal luas oleh wisatawan yang berkunjung ke daerah tersebut.

Jenis Kelinci yang Digunakan

Jenis kelinci yang digunakan merupakan kelinci pedaging yang memang umum digunakan untuk hidangan sate. Jenis tersebut di antaranya adalah:

1. Kelinci New Zealand White

Jenis kelinci ini populer dalam peternakan daging karena pertumbuhannya yang cepat dan ukuran tubuhnya yang relatif besar. Dagingnya dikenal sangat lembut dan memiliki rasa yang gurih, membuatnya ideal untuk dijadikan sate. Selain itu, kelinci ini juga memiliki tingkat reproduksi yang tinggi, sehingga pasokan dagingnya cukup stabil.

2. Kelinci Flemish Giant

Kelinci Flemish Giant adalah salah satu jenis kelinci terbesar di dunia, dengan berat yang bisa mencapai 6 hingga 10 kilogram atau lebih. Ukurannya yang besar membuat kelinci ini mampu menghasilkan lebih banyak daging dibandingkan jenis kelinci lainnya.

Daging jenis kelinci ini memiliki tekstur yang lembut dan rasa yang kaya, menjadikannya favorit dalam hidangan sate kelinci. Meskipun pertumbuhannya sedikit lebih lambat dibandingkan dengan New Zealand White, daging yang dihasilkan sangat berkualitas.

3. Kelinci Rex

Meski ukurannya lebih kecil dibandingkan jenis lainnya, kualitas daging kelinci ini gak kalah unggul, sehingga cocok untuk dijadikan bahan utama dalam hidangan sate kelinci. Pertumbuhannya juga cukup cepat dan mereka dikenal mudah beradaptasi dengan lingkungan peternakan, membuatnya jadi pilihan populer untuk daging sate kelinci.

Ciri-Ciri Daging Kelinci

Ada beberapa ciri yang membedakan daging kelinci dengan daging hewan lainnya, di antaranya adalah:

1. Warna

Daging kelinci segar biasanya berwarna merah muda hingga merah terang. Warna ini menunjukkan bahwa daging masih dalam kondisi baik dan belum teroksidasi. Daging yang mulai berubah warna jadi keabu-abuan atau cokelat sebaiknya dihindari karena menandakan bahwa daging tersebut gak lagi segar.

2. Tekstur

Tekstur daging kelinci lembut dan halus. Ketika disentuh, daging ini gak terlalu keras tapi juga gak terlalu lunak, menunjukkan kandungan lemak yang rendah dan serat otot yang halus. Tekstur ini membuat daging kelinci sangat cocok untuk berbagai teknik memasak, seperti panggang, rebus, atau goreng.

3. Kandungan Lemak

Daging kelinci memiliki kandungan lemak yang sangat rendah dibandingkan dengan daging lainnya seperti daging sapi atau domba. Lemak pada daging kelinci lebih sedikit terlihat dan biasanya terkonsentrasi di bagian-bagian tertentu aja, sehingga memberikan rasa yang lebih ringan dan sehat.

4. Rasa

Rasa daging kelinci cenderung lebih ringan dan sedikit manis. Ini membuatnya sangat fleksibel dan mampu menyerap berbagai bumbu dan rempah dengan baik. Rasa ini juga membuatnya disukai oleh banyak orang yang mencari alternatif daging dengan cita rasa yang gak terlalu kuat.

5. Aroma

Daging kelinci segar memiliki aroma yang netral dan gak amis. Ketika dimasak, aroma daging kelinci biasanya menyatu dengan aroma bumbu dan rempah yang digunakan, menciptakan kombinasi yang menggugah selera. Aroma yang netral ini juga membuatnya lebih mudah diterima oleh berbagai kelompok masyarakat.

Manfaat Sate Kelinci untuk Kesehatan

Ada beberapa manfaat sate kelinci untuk kesehatan tubuh bahkan untuk vitalitas pria lho. Berikut penjelasannya:

1. Sumber Protein Tinggi

Protein dari sate kelinci membantu meningkatkan massa otot dan kekuatan fisik. Hal ini penting untuk vitalitas dan stamina pria.

2. Rendah Lemak

Dibandingkan dengan daging merah lainnya, daging sate kelinci memiliki kandungan lemak yang lebih rendah, sehingga baik untuk menjaga kesehatan jantung dan menurunkan risiko penyakit kardiovaskular.

3. Tinggi Kandungan Zinc

Zinc dalam daging kelinci bisa membantu mencegah anemia dan meningkatkan energi serta sistem kekebalan tubuh. Zinc juga merupakan mineral penting yang berperan dalam produksi hormon testosteron. Kadar testosteron yang sehat berkontribusi pada peningkatan fungsi seksual pria.

4. Mengandung Omega-3

Asam lemak omega-3 dalam sate kelinci membantu mengurangi peradangan dalam tubuh dan baik untuk kesehatan otak.

5. Sumber Mineral

Daging pada sate kelinci juga mengandung mineral seperti selenium dan fosfor yang mendukung kesehatan tulang dan sistem kekebalan tubuh.

Apakah Sate Kelinci Halal?

Daging kelinci yang digunakan pada hidangan sate kelinci termasuk dalam kategori daging yang halal untuk dikonsumsi oleh umat Islam, asalkan proses penyembelihannya dilakukan sesuai dengan syariat Islam.

Penyembelihan daging kelinci harus dilakukan oleh seorang Muslim dengan menyebut nama Allah dan memotong urat leher, kerongkongan, serta dua pembuluh darah besar di leher hewan tersebut.

Selama proses ini diikuti dengan benar, maka daging kelinci bisa dianggap halal dan aman untuk dikonsumsi untuk umat Islam.

Itulah beberapa fun fact seputar sate kelinci yang mungkin belum kamu tau. Meskipun unik, hidangan ini jadi favorit banyak orang lho. Gimana, apakah kamu tertarik untuk cobain sate kelinci?

Selain sate kelinci, kamu juga bisa cek ulasan menarik seputar jenis sate lainnya, seperti sate maranggi, sate lilit, resep sate ayam, resep sate kambing, dan resep sate sapi hanya di Horego.

Tulis review di Horego banyak untungnya, lho! Dapatkan voucher makanan sampai smartphone terbaru cuma dengan bikin review yang bagus. Yuk, download Horego dan buat review sebanyak-banyaknya!